Berlangganan

Teka-teki Perombakan Pemain Persib Jelang ISC

Teka-teki Perombakan Pemain Persib Jelang ISC

ISYARAT kedatangan dua pemain lokal bidikan Dejan Antonic kembali menimbulkan teka-teki di skuat Persib Bandung. Kehadiran pemain baru otomatis akan membuat skuat Persib membengkak. Pelepasan sejumlah pemain lama menjadi konsekuensi yang tidak bisa dihindari.

Pelatih Dejan Antonic sudah menyebut sektor gelandang dan bek sebagai target perubahan komposisi dengan memasukkan pemain baru dan melepas pemain lama dalam status pinjaman.

Rencana Dejan yang didasari hasil evealuasi performa selama Piala Bhayangkara itu menimbulkan pertanyaan soal pemain baru yang akan datang dan siapa yang akan terlempar.

Padahal, untuk sektor gelandang, Maung Bandung dihuni deretan pemain berkualitas yang beberapa di antaranya diboyong Dejan Antonic dari klub lamanya PBR, yakni Kim Jefferey Kurniawan dan Rachmad hidayat.

Selain dua pemain itu, lini tengah Persib diperkuat duet gelandang jangkar Hariono dan Muhammad Taufiq, pemain muda Gian Zola, serta penyerang asing Robertino Pugliara.

Manajer Persib Umuh Muctar sudah menegaskan jika para pemain muda yang sudah diikat jangka panjang tidak akan dilepas. Mengingat Robertino Pugliara baru saja didatangkan , sementara peran Hariono hampir tak tergantikan dalam delampan tahun terakhir, figur lini tengah yang terancam perombakan mengarah kepada salah satu di antara Kim, Taufiq, dan Rachmad yang masih cedera.

Kim Kurniawan tidak terlalu merisaukan rencana bongkar pasang pemain Persib. Gelombang kritik memang mengarah kepada performa Kim sepanjang Piala Bhayangkara meskipun oleh panitia penyelenggara, dirinya masuk dalam nominasi pemain terbaik turnamen.

Namun, kritik yang berseliweran di media sosial itu dinilai Kim sebagai pemicu motivasi untuk lebih bekerja keras.

"Akan selalu ada yang suka dan tidak suka. Kritik juga pasti ada saja, yang penting saya menjadikanya sebagai motivasi untuk mencoba memperbaiki penampilan. Kemenangan tim menjadi prioritas semua pemain profesional dan menurut saya kemarin kita sudah masuk final itu sudah bagus," tutur pemain 26 tahun itu.

Selalu ada hari buruk bagi pemain sepak bola. Menurut dia, dalam situasi perrtandingan yang pelik, semua pemain bisa saja membuat kesalahan dan tidak bermain di puncak performanya.

"Pemain sepak bola juga manusia, ada bagus ada kurangnya, tidak selamanya menjalani hari yang sempurna. Namun yang pasti kritik ini jadi tantangan sekaligus dan introspeksi buat saya," ujarnya.

Setelah gagal di turnamen Piala Bhayangkara, skuat Persib saat ini sedang melakoni turnamen segitiga dengan PSGC dan Surabaya united di Ciamis.

Para pemain baru bidikan Dejan plus Zulham Zamrun direncanakan datang setelah turnamen mini itu rampung.

Para pemain baru diplot untuk memperkuat Maung Bandung pada ajang Indonesia Soccer Championship. Jadwal start kompetisi jangka panjang itu mundur menjadi 30 April 2016. Selain menambah kekuatan dengan pemain lokal, Dejan bahkan mulai mengungkapkan rencana penggunaan jasa pemain asing asal Asia agar Persib bsia berprestasi di kompetisi nanti.